Tembok pemisah dengan ketinggian delapan meter ini, dua kali tinggi Tembok Berlin, dibangun secara ilegal di atas negara berdaulat bernama N...
Tembok pemisah dengan ketinggian delapan meter ini, dua kali tinggi Tembok Berlin, dibangun secara ilegal di atas negara berdaulat bernama Negara Palestina, membujur sepanjang 730 kilometer.
Tembok pemisah yang dibangun teroris Zionis-Israel ini memakan biaya yang sangat besar yang tidak pernah diumumkan ke publik jumlah total biaya pembangunannya. Hanya saja, sekadar untuk biaya perawatannya, perkilometer tembok menghabiskan dana sebesar US$4. 7 juta (lebih dari Rp 42. 5 miliar!).
Jadi, keseluruhan dana yang dibutuhkan untuk perawatan tembok pemisah sepanjang 730 kilometer tersebut adalah sebesar US$3. 4 miliar! Jika Anda mencoba menghitung jumlah uang ini dan dikurskan ke rupiah dengan kalkulator biasa, maka kalkulator Anda tidak akan sanggup menghitungnya karena sangat besar jumlahnya.
Darimana sumber pembiayaan yang begitu fantastis tersebut berasal?
Mengingat Zionis-Israel merupakan satu-satunya negeri yang tidak terlalu mementingkan pertumbuhan perekonomian dan terlalu sibuk dengan pertumbuhan kekuatan militer, maka Israel lewat jaringan perusahaan-perusahaan Zionisnya yang tersebar di seluruh dunia, termasuk Indonesia, merayu warga dunia agar mau membelanjakan uangnya membeli produk-produk pendukung Zionisme (silakan lihat daftar produk pendukung Zionisme di www.inminds. Co. Uk). Dengan membeli produk pendukung Zionis tersebut, kita telah ikut menghidupi Zionis-Israel secara aktif.
Silakan Anda pilih jalan hidup Anda: Tetap membeli produk-produk pro Zionis yang berarti Anda ikut menghidupi Zionis-Israel dan membunuhi rakyat Palestina, atau mulai detik ini juga menyatakan STOP membeli produk-produk tersebut yang berarti Anda telah turut berjihad membantu kemerdekaan rakyat Palestian dalam mengusir penjajah Zionis-Israel. Inilah kenyataan yang terjadi di depan hidung kita. Silakan pilih dan kita akan mempertanggungjawabkan segalanya masing-masing di akhirat kelak.
Tembok pemisah yang dibangun teroris Zionis-Israel ini memakan biaya yang sangat besar yang tidak pernah diumumkan ke publik jumlah total biaya pembangunannya. Hanya saja, sekadar untuk biaya perawatannya, perkilometer tembok menghabiskan dana sebesar US$4. 7 juta (lebih dari Rp 42. 5 miliar!).
Jadi, keseluruhan dana yang dibutuhkan untuk perawatan tembok pemisah sepanjang 730 kilometer tersebut adalah sebesar US$3. 4 miliar! Jika Anda mencoba menghitung jumlah uang ini dan dikurskan ke rupiah dengan kalkulator biasa, maka kalkulator Anda tidak akan sanggup menghitungnya karena sangat besar jumlahnya.
Darimana sumber pembiayaan yang begitu fantastis tersebut berasal?
Mengingat Zionis-Israel merupakan satu-satunya negeri yang tidak terlalu mementingkan pertumbuhan perekonomian dan terlalu sibuk dengan pertumbuhan kekuatan militer, maka Israel lewat jaringan perusahaan-perusahaan Zionisnya yang tersebar di seluruh dunia, termasuk Indonesia, merayu warga dunia agar mau membelanjakan uangnya membeli produk-produk pendukung Zionisme (silakan lihat daftar produk pendukung Zionisme di www.inminds. Co. Uk). Dengan membeli produk pendukung Zionis tersebut, kita telah ikut menghidupi Zionis-Israel secara aktif.
Silakan Anda pilih jalan hidup Anda: Tetap membeli produk-produk pro Zionis yang berarti Anda ikut menghidupi Zionis-Israel dan membunuhi rakyat Palestina, atau mulai detik ini juga menyatakan STOP membeli produk-produk tersebut yang berarti Anda telah turut berjihad membantu kemerdekaan rakyat Palestian dalam mengusir penjajah Zionis-Israel. Inilah kenyataan yang terjadi di depan hidung kita. Silakan pilih dan kita akan mempertanggungjawabkan segalanya masing-masing di akhirat kelak.